Visitor

Selasa, 04 April 2017

SAP PENTINGNYA PERSONAL HYGIENE PADA MASA NIFAS RSUD SAYANG RAKYAT KEBIDANAN TERBARU

SATUAN ACARA PENYULUHAN
( SAP )


A. Topik
Pentingnya personal hygiene pada masa nifas.

B.  Sasaran
Sasaran penyuluhan adalah Ibu – ibu nifas

C.    Waktu
Tanggal                 : 11 Agustus 2015
Waktu                   : pukul 08.30 – selesai

D. Tujuan
1.      Tujuan Umum
Setelah mendapat penyuluhan selama 20 menit tentang pentingnya menjaga kebersihan pada masa nifas, ibu – ibu nifas di RSUD Sayang Rakyat Makassar.  mengetahui cara menjaga kebersihan tubuh pada masa nifas.
2.      Tujuan Khusus
Setelah mendapatkan penyuluhan selama 20 menit tentang pentingnya menjaga kebersihan pada masa nifas, Ibu – ibu nifas di RSUD Sayang Rakyat Makassar mampu :
a.       Menjelaskan pentingnya kebersihan tubuh pada masa nifas
b.      Menyebut hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan tubuh selama masa nifas
c.       Menyebutkan alasan pentingnya menjaga kebersihan alat kelamin
d.      Menyebutkan gejala – gejala infeksi
e.       Menjelaskan langkah – langkah membersihkan alat kelamin dengan benar.

E.     Garis besar materi
1.      Pentingnya menjaga kebersihan pada masa nifas
2.      Hal – hal yang dapat dilakukan untuk membersihkan tubuh
3.      Mengapa alat kelamin harus bersih ?
4.      Gejala – gejala infeksi
5.      Langkah – langkah yang dilakukan untuk menjaga kebersihan alat kelamin.

F.     Metode
Ceramah dan diskusi

G.    Media dan Alat
1.      Poster
2.      Meja dan kursi

H.    Kegiatan Penyuluhan
1.      Pembukaan
a.       Mengucapkan salam
b.      Memperkenalkan diri
c.       Menyampaikan tujuan

2.      Isi
a.       Memaparkan pengertian dan alasan mengapa kebersihan saat nifas perlu dijaga
b.      Menjelaskan bagian tubuh yang sangat perlu dijaga kebersihannya dan bagaimana caranya
c.       Menyimpulkan hasil penyuluhan
3.      Evaluasi memberikan sejumlah pertanyaan kepada peserta sehubungan dengan materi yang baru saja diberikan untuk mengevaluasi pemahaman peserta.
4.      Penutup
a.       Mengucapkan terima kasih atas perhatian peserta
b.      Mengucapkan salam

I.       Setting tempat
            Tempat : Ruang nifas di RSUD Sayang Rakyat Makassar

MATERI PENYULUHAN

Menjaga personal hygiene atau kebersihan tubuh pada masa nifas adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk menjaga agar tubuh kita tetap bersih pada saat nifas. Masa nifas merupakan masa yang sangat rentan terhadap infeksi bagi Ibu postpartum bila dalam perawatannya tidak tepat. Hal ini dapat terjadi karena pada Ibu postpartum terjadi perlukaan, baik di jalan lahir seperti episiotomi maupun perlukaan karena SC. Untuk itu perawatan kebersihan Ibu postpartum harus diperhatikan.
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan tubuh antara lain :
a.       Mandi minimal dua kali sehari, menjaga kebersihan rambut, hidung, telinga, mulut (gigi), payudara dan putting susu serta kebersihan kuku dan tangan.
b.      Mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah menyentuh alat kelamin. Dalam kaitannya meningkatkan kesehatan yang positif, mencuci tangan merupakan satu – satunya prosedur klinis yang paling penting karena tangan merupakan perantara utama terjadinya infeksi silang (Elliot, 1996. Hal.401) Walau caranya sedehana dan mudah, banyak Ibu yang ragu-ragu membersihkan daerah alat kelaminnya di masa nifas. Beberapa alasan yang sering dikeluhkan adalah :
·   Khawatir jahitan di antara anus dan alat kelamin akan robek, padahal ini jelas tidak benar. Jahitan tersebut memang baru akan diserap tubuh dalam waktu lima sampai tujuh hari, namun tidak mudah lepas.
·   Setelah persalinan normal alat kelamin dibersihkan akan terasa nyeri karena ada bekas jahitan di daerah perineum (antara anus dan alat kelamin), namun kebersihan harus tetap dijaga. Ibu yang melahirkan dengan bedah sesar pun akan mengalami masa nifas selama 40 hari. Meskipun alat kelaminnya tidak terluka, dari situ tetap akan keluar darah dan kotoran (lokia) yang merupakan sisa jaringan didalam rahim. Jadi Ibu yang melahirkan dengan operasi pun harus juga membersihkan alat kelaminnya dengan benar.

MENGAPA ALAT KELAMIN HARUS BERSIH ?
Pada prinsipnya, pentingnya kebersihan alat kelamin pada saat nifas dilandasi beberapa alasan yaitu :
1.      Banyak darah dan kotoran yang keluar dari alat kelamin.
2.      Alat kelamin berada dekat saluran buang air kecil dan buang air besar yang tiap hari kita lakukan.
3.      Adanya luka didaerah perineum yang bila terkena kotoran dapat terinfeksi.
4.      Alat kelamin merupakan organ terbuka yang memudahkan kuman untuk kemudian menjalar ke rahim.
Kebersihan yang kurang terjaga di masa nifas bukan hanya dapat mengundang infeksi pada alat kelamin tapi juga rahim.

GEJALA INFEKSI
1.      Keputihan yang berlebihan
2.      Keluarnya cairan seperti nanah
3.      Cairan yang keluar berbau busuk
4.      Keluarnya cairan disertai rasa nyeri
5.      Ibu mengalami demam
6.      Nyeri diperut
7.      Tiba – tiba perdarahan kembali banyak padahal sebelummya sudah berkurang. Misalnya, setelah pendarahan mulai menyurut seminggu sesudah melahirkan, tiba – tiba darah yang keluar menjadi banyak.

LANGKAH MENJAGA KEBERSIHAN ALAT KELAMIN
Berikut ini langkah – langkah menjaga kebersihan alaat kelamin yang benar :
1.      Siram mulut alat kelamin hingga bersih dengan air setiap kali habis BAK dan BAB. Air yang digunakan tak perlu matang asalkan bersih. Basuh dari arah depan kebelakang hingga tidak ada sisa-sisa kotoran yang menempel disekitar alat kelamin baik itu  dari air seni maupun feses yang mengandung kuman dan bisa menimbulkan infeksi pada luka jahitan.
2.      Apabila ada pembengkakan dapat dikompres dengan es.
3.      Bila Ibu benar – benar takut menyentuh luka jahitan upaya menjaga kebersihan alat kelamin dan untuk mengurangi rasa tidak nyaman dapat dengan duduk berendam di air hangat setelah 24 jam pascapersalinan dan selanjutnya dapat dilakukan setelah BAK atau BAB.
4.      Bila tidak ada infeksi tidak diperlukan penggunaan antiseptic, cukup dengan air bersih saja.
5.      Setelah dibasuh, keringkan perineum dengan handuk lembut.
6.      Kenakan pembalut baru. Ingat pembalut mesti diganti setiap habis BAK atau minimal 3 jam sekali atau bila sudah dirasa tak nyaman.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar